Berikut Macam-Macam Baju Adat Riau Berdasar Kegunaannya

Kekayaan bangsa Indonesia terletak pada keanekaragaman budaya serta tradisi di tiap wilayah, salah satunya yakni keberadaan baju Baju adat tidak cuma digunakan sebagai kain penutup badan saja, tetapi baju adat pula dianggap mempunyai jejak sejarah, pemikiran, serta pula kepercayaan yang melambangkan hukum norma serta norma adat yang berlaku dan mencerminkan kepribadian sesuatu kelompok sosial tertentu. Di tanah air sendiri tiap wilayah mempunyai baju khasnya masing- masing. tidak terkecuali dalam adat Riau. Bersumber pada peranannya keberadaan baju adat Riau bisa dibedakan menjadi pakaian keseharian, baju formal( resmi) baju upacara adat, baju upacara perkawinan, serta baju upacara keagamaan

Baju keseharian

Baju keseharian ialah baju yang dikenakan pada saat melakukan aktivitas tiap hari, baik buat bermain, berladang, melaut, ataupun buat aktivitas di rumah. Bersumber pada jenjang umur pemakainya, baju keseharian yang digunakan dalam adat riau bisa dibedakan dalam beberapa tingkatan, ialah baju anak, baju dewasa serta baju orang tua Baju buat anak laki- laki yang masih kecil biasa disebut dengan pakaian monyet. Sehabis beranjak besar, anak laki- laki mulai menggunakan pakaian teluk belanga ataupun( pakaian cekak musang). Sedangkan baju buat anak perempuan yang belum berusia biasanya berbentuk pakaian kurung dengan bermotif bunga- bunga satu corak

Untuk laki- laki yang telah berusia pakalan yang dikenakan berbentuk pakaian kurung cekak musang ataupun teluk belanga tulang belut, yang dilengkapi dengan sesamping berbentuk sarung perekat serta kopiah ataupun ikat kepala Sebaliknya baju yang dikenakan buat perempuan berbentuk pakaian kurung labuh, pakaian kebaya pendek, serta pakaian kurung tulang belut. Dalam adat Riau baju yang digunakan oleh laki- laki separuh baya diucap dengan nama pakaian kurung tulang belut sedangkan buat perempuan separuh baya merupakan pakaian Kurung Teluk Belanga. Kebaya Laboh, serta Pakaian Kebaya Pendek yang biasa dipakai untuk ke ladang ataupun untuk di rumah.

Pakalan Formal( Resmi)

Baju formal merupakan pakaian yang digunakan pada kegiatan pertemuan yang diadakan pihak kerajaan. Baju formal yang dikenakan untuk laki- laki dalam adat Riau merupakan Pakaian Kurung Cekak Musang yang dibuat dari kain sutra, kain satin, ataupun kain bermutu besar yang dilengkapi dengan kopiah serta kain samping yang dibuat dari bahan pilihan semacam kain songket serta tenun. Sebaliknya baju formal buat perempuan berusia dalam adat riau merupakan Kebaya Laboh serta Pakaian Kurung Cekak Musang yang dibuat dari kain songket ataupun kain opsi yang lain, semacam Tenun Slak. Tenun Indragiri, serta Tenun Trengganu

Pakalan Upacara Adat

Pada jaman dulu baju adat riau cuma dipakai oleh kerajaan dikawasan Bumi Melayu, untuk upacara penyambutan tamu, upacara penobatan raja, upacara pelantikan mentri, orang besar kerajaan serta datuk- datuk, upacara menjunjung duli, upacara penerimaan anugerah dan penerimaan persembahan dari rakyat serta negara teman. Tata cara berpakaian dalam adat riau dibedakan jadi sebagian kelompok ialah baju dalam kegiatan perkawinan, baju upacara adat. baju melayu sebagai mempelai pengantin, baju ulama serta upacara keagamaan.

Baju Upacara Pernikahan

Pakalan adat yang digunakan oleh laki- laki Riau dalam upacara perkawinan merupakan pakaian kurung cekak musang ataupun pakaian kurung teluk belanga yang dilengkapi dengan kain samping bermotif seragam dengan celana serta pakaian, destar berupa mahkota, sepat runcing di bagian depan, serta keris hulu burung serindit pendek yang diselipkan di sebela kiri. Baju pengantin yang dikenakan oleh laki- laki Melayu Kepulauan ataupun Pesisir dan orang Melayu Daratan bukanlah berbeda, kecuali buat wilayah 5 Koto Kampar pakaian pengantinnya berupa pakaian terusan panjang sampai kebawah menutup mata kaki yang lazimnya diketahui dengan nama jubah Sedangkan Baju yang dikenakan oleh pengantin wanita mempunyai ragam yang bermacam- macam bergantung pada aktivitas yang hendak dilaksanakan Pengantin wanita dalam upacara Malam Berinai mengenakan Pakaian Kurung Teluk Belanga. Sebaliknya pada upacara Barandam mengenakan Pakaian Kurung Kebaya ataupun Kebaya Pendek. Lain halnya pada upacara Barandam busana yang dikenakan pengantin perempuan berbentuk Pakaian Kurung Kebaya ataupun Kebaya Pendek. Bagian kepala disusun berupa sanggul serta dihiasi dengan bunga bunga hidup semacam cempaka bunga melur serta bunga tanjung

Baju Upacara Keagamaan

Dalam upacara keagamaan adat Riau baju yang dikenakan oleh laki- laki tua serta muda merupakan baju berupa cekak musang ataupun pakaian kurung teluk belanga, gunakan songkok, kain samping dari kain pelekat ataupun kain tenunan. Sistem konsumsi pakaian dalam adat Riau ini terdapat 2 berbagai, ialah pakaian dagang dalam serta pakaian dagang luar. Hingga saat ini warga Riau masih kerap menggunakan baju adat dalam bermacam upacara adat ataupun perayaan tertentu. Mudah- mudahan bermanfaat

 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *